Rumusrumus.com – Hallo pengguna setia web ini, pada kesempatan kali ini kita akan membahas pertanyaan mengenai Bagaimana Terjadinya Difusi Kebudayaan Dalam Masyarakat Indonesia ? Nah untuk itu, agar kalian mengetahui apa jawaban atas pertanyaan ini simaklah penjelasan dibawah ini secara rinci dan semoga membantu anda didalam menjawab pertanyaan yang mungkin ada di benak anda.
Bagaimana Terjadinya Difusi Kebudayaan Dalam Masyarakat Indonesia
Jawaban :
Difusi kebudayaan umumnya terjadi jika seorang individu dengan secara selektif meminjam beberapa aspek budaya maupun tradisi yang ada ditempat ataupun setempat. Umumnya seleksi ini dilakukan dengan atas pertimbangan keuntungan aspek – aspeknya.
Pembahasan :
Difusi merupakan salah satu bentuk penyebaran suatu unsur – unsur kebudayaan dari satu tempat terhadapa atau ke tempat lainnya. Penyebaran ini umumnya dibawa oleh sekelompok manusia dimana yang melakukan migrasi ke sebuah tempat tertentu. Sehingga kebudayaan mereka turut melebur di daerah yang telah atau akan mereka tuju tersebut.
Bentuk penyebaran kebudayaan juga bisa terjadi melalui atau dengan berbagai cara. Antara lain ialah sebagai berikut :
- Adanya suatu individu – individu tertentu dimana membawa unsur – unsur kebudayaannya ke tempat yang lumayan atau sangat jauh. Sebagai contoh : para pelaut serta penyebar agama. Suatu hari mereka pergi hingga jauh ke suatu tempat dan mereka mendifusikan budaya – budaya mereka, darimana mereka berasal yang mana hal ini umumnya dilakukan para – para penyebar agama
- Penyebaran unsur – unsur kebudayaan dimana dilakukan oleh individu – individu dalam suatu kelompok, dengan adanya sebuah pertemuan antara individu – individu kelompok yang lain. Disinilah terjadi proses difusi budaya dimana mereka saling mempelajari serta saling memahami antara budaya mereka masing – masing sendiri.
- Cara terakhir atau lainnya ialah dengan adanya bentuk hubungan perdagangan, dimana para pedagang masuk ke sebuah wilayah serta unsur – usur budaya pedagang tersebut masuk ke dalam kebudayaan penerima tanpa atau maupun disengaja.
Demikianlah pembahasan artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menjadi ilmu pengetahuan baru bagi para pembaca.
Baca juga artikel lainnya :
