Pengertian, Sifat, Kelebihaan, dan Rumus Kimia Alumunium

Posted on

rumusrumus.com pada kesempatan kali ini akan membahas tentang rumus kimia aluminium setelah sebelumnya kita membahas tentang rumus alkohol. di kesempatan ini rumusrumus.com juga akan membahas tahap pemurnian alumunium dan daur ulang alumunium serta kegunaan alumunium bagi kehidupan sehari hari

Pengertian Aluminium

Aluminium adalah unsur kimia , dengan lambang  Al, dan dengan nomor atom 13. Aluminium juga termasuk logam paling berlimpah.  meski aluminium bukan merupakan jenis logam berat, tetapi merupakan elemen yang berjumlah besar, sekitar 8% dari permukaan bumi

Aluminium juga merupakan konduktor yang baik untuk listrik karna ringan dan kuat. alumunium juga merupakan konduktor yang baik untuk panas. karna dapat ditempa menjadi lembaran serta ditarik menjadi kawat dan menjadi batangan dengan bermacam-macam penampang serta tahan korosi

Aluminium banyak digunakan di berbagai hal. sebagian besar digunakan dalam kabel bertegangan tinggi. dan juga secara luas digunakan untuk bingkai jendela serta badan pesawat terbang. ditemukan juga di rumah sebagai panci, botol minuman ringan dsb. Aluminium juga digunakan untuk melapisi lampu mobil

Tahap pemurnian

Ada dua tahap cara pemurnian aluminium :

  1. proses pemurnian bijih bauksit agar memperoleh aluminium oksida atau di sebut juga proses bayer
  2. proses peleburan aluminium oksida agar menghasilkan aluminium murni atau di sebut juga proses hall-heroult

Rumus kimia aluminium adalah Al203 dan dengan Nama mineralnya adalah alumina,

gambar alumunium
gambar alumunium

Kelebihan Alumunium

  • Menjadi salah satu penghantar listrik dan panas yang baik meski tidak sebaik tembaga. Karena memiliki daya hantar listrik yang cukup baik ini aluminium digunakan pada kabel listrik sebagai pengganti tembaga yang harganya lebih tinggi saat ini di banding alumunium.
  • Memiliki warna stabil yang seolah-olah tidak berkarat.  ini disebabkan karna aluminium begitu cepat bereaksi dengan oksigen yang ada di udara lalu menghasilkan aluminium oksida. Oksida yang sudah terbentuk itu tidak mudah terkelupas hingga mampu melindungi  aluminium yang ada dibagian bawah..
  • Tidak perlu di cat karena sudah cukup bagus dan menarik di bagian permukaan alumunium
  • Serbuk aluminium yang halus terlihat  seperti logam  sehingga sering dicampur pada  cat atau sering kita kenal dengan nama vernish
  • Tidak bereaksi dengan bahan kimia atau asa yang ada di dalam bahan baku makanan.  karena itu aluminium banyak digunakan sebagai bahan dasar pembuatanalat rumah tangga

Daur Ulang Alumunium

Aluminium bisa di daur ulang 100% tanpa kehilangan beratnya 100% secara teori, namun secara praktik alumunium mengalami penyusutan berat yang signifikan saat proses daur ulang.Daur ulang yang membuat proses pencairan pada aluminium, proses yang membutuhkan 5% dari energi yang digunakan untuk memproduksi aluminium dari alumunium bijih.saat proses ini dilakukan, aluminium mengalami kehilangan berat sampai 15% dari berat bahan baku aslinya. Hilangnya berat tersebut disebabkan karna terjadinya oksidasi oleh udara selama proses pelelehan, menjadi oksida aluminium (Al2O3). penurunan berat alumunium juga disebabkan oleh  jenis aluminium yang di daur ulang. Aluminium plat tipis memiliki tingkat risiko tinggi kehilangan berat yang lebih besar dibanding aluminium yang lebih plat tebal.

      Ada bebeberapa senyawa aluminium yang banyak dipakai dalam kehidupan dan industri,contohnya sebagai berikut :

  1. · Tawas, KAl(SO4)2.12H2O sering digunakan pada penjernihan air  untuk mengendapkan kotoran
  2. · Aluminium sulfat Al2(SO4)3 sering dipakai dalam industri kertas dan mordan
  3. · Zeolit Na2O Al2O3.2SiO2 sering dipakai untuk melunakkan air sadah.
  4. · Aluminium Al2O3 untuk pembuatan  pasta gigi

Itulah penjelasan singkat tentang kimia alumunium, semoga bermanfaat