Daftar Rumus Kimia Vitamin Lengkap

Posted on

Rumus Kimia Vitamin – Vitamin adalah senyawa organik yang dibutuhkan dalam jumlah kecil untuk mempertahankan kehidupan. Sebagian besar vitamin berasal dari makanan, itu karena tubuh manusia tidak menghasilkan dalam jumlah cukup atau tidak bisa membuatnya sama sekali.

Setiap organisme memiliki persyaratan vitamin yang berbeda. Misalnya, manusia perlu mengkonsumsi vitamin C atau asam askorbat, tetapi anjing tidak.

Anjing dapat menghasilkan atau mensintesis cukup vitamin C untuk kebutuhan mereka sendiri, tetapi manusia tidak bisa.

Orang-orang perlu mendapatkan sebagian besar vitamin D dari paparan sinar matahari, karena tidak tersedia dalam jumlah yang cukup besar dalam makanan.

Namun, tubuh manusia dapat mensintesisnya saat terkena sinar matahari. Vitamin yang berbeda memiliki peran yang berbeda, dan mereka dibutuhkan dalam jumlah yang berbeda.

Beberapa fakta tentang vitamin yang perlu diketahui :

  • Ada 13 vitamin yang dikenal.
  • Vitamin dapat larut dalam air atau larut dalam lemak.
  • Vitamin yang larut dalam lemak lebih mudah disimpan oleh tubuh daripada larut dalam air.
  • Vitamin selalu mengandung karbon, sehingga mereka digambarkan sebagai bahan organik.
  • Makanan adalah sumber vitamin terbaik, tetapi beberapa orang mungkin disarankan dokter untuk mengkonsumsi suplemen.
  • Buah-buahan dan sayuran adalah sumber yang baik dari berbagai vitamin.
  • Vitamin adalah salah satu dari kelompok zat organik yang hadir dalam jumlah sedikit dalam bahan makanan alami.
  • Vitamin sangat penting untuk metabolisme normal. Jika manusia tidak mengonsumsi cukup banyak vitamin, maka kondisi medis tertentu dapat terjadi.

Ketiga belas jenis vitamin yang diketahui itu pun memiliki rumus kimianya sendiri-sendiri sesuai dengan bahan yang menjadi penyusunnya.

Vitamin A Beta Carotene misalnya memiliki rumus kimia C40H56 yang artinya Beta Carotene tersebut tersusun atas 40 atom Carbon dan 56 atom Hidrogen.

Kemudian ada vitamin B3 Niacin yang memiliki rumus kimia C6H5NO2 yang berarti penyusunnya adalah 6 atom Carbon, 5 atom Hidrogen, 1 atom Nitrogen, dan 2 atom Oksigen.

Berikut daftar lengkap rumus kimia vitamin, titik leleh, titik didih, densitas, dan juga kelarutannya :

Vitamin

Nama kimia

Rumus kimia

Vitamin A Retinol C20H30O
Retinal C20H28O
beta-Carotene C40H56
Vitamin B1 Thiamine C12H17ClN4OS
Vitamin B2 Riboflavin C17H20N4O6
Vitamin B3 Niacin C6H5NO2
Niacinamide C6H6N2O
Vitamin B5 Pantothenic Acid C9H17NO5
Vitamin B6 Pyridoxine C8H11NO3
Pyridoxamine C8H12N2O2
Pyridoxal C8H9NO3
Vitamin B7 Biotin C10H16N2O3S
Vitamin B9 Folic Acid C19H19N7O6
Vitamin B12 Cyanocobalamin C63H88CoN14O14P
Hydroxycobalamin C64H93CoN13O17P
Methylcobalamin C63H91CoN13O14P
Vitamin C Ascorbic Acid C6H8O6
Vitamin D Cholecalciferol C27H44O
Vitamin E Alpha-Tocopherol C29H50O2
Gamma-Tocopherol C28H48O2
Vitamin K Phylloquinone C31H46O2

 

Meski vitamin itu sangat penting bagi tubuh namun mengkonsumsinya dalam bentuk suplemen tidaklah dianjurkan. Sejumlah penelitian menunjukkan bahwa suplemen vitamin tidak selalu bermanfaat. Mengonsumsi suplemen vitamin dan mineral tertentu bahkan dapat berbahaya.

Bagi sebagian orang, suplemen vitamin dan mineral menawarkan manfaat kesehatan yang penting. Jika memiliki kondisi atau kebutuhan kesehatan tertentu, dokter mungkin menyarankan menambahkan suplemen ke rutinitas harian.

Tetapi orang yang mengonsumsi suplemen karena memiliki kebiasaan makan yang buruk dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan.

Beberapa penelitian mengaitkan suplemen zat besi dengan risiko kematian yang lebih tinggi. Suplemen vitamin E dapat meningkatkan risiko gagal jantung.

Terlalu banyak vitamin A bisa berdampak buruk bagi tulang. Jika sejumlah kecil memiliki dampak yang bagus, kebanyakan orang mungkin berpikir bahwa jumlah yang lebih besar akan lebih baik. Tetapi formula itu tidak berlaku untuk vitamin dan mineral.

Demikianlah informasi mengenai Daftar Rumus Kimia Vitamin Secara Lengkap, semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca sekalian.