Contoh Teks Negosiasi

Posted on

Contoh Teks Negosiasi – Setelah kita mengetahui masing-masing penjelasan mengenai berbagai teks diartikel sebelumnya. Untuk lebih memahaminya, disini kita akan memberikan beberapa contoh agar anda tidak keliru serta dapat membedakannya terhadap jenis teks yang lainnya. Berikut beberapa contoh teks negosiasi pada artikel ini.

contoh teks negosiasi

Teks Negosiasi Tentang Jual Beli

Berikut merupakan sebuah negosiasi dalam membeli laptop :

Pembeli : “Permisi kak, saya sedang mencari laptop asus, apakah disini tersedia ?”

Penjual : “Oh ada mba, nah ini mba terdapat beberapa pilihan warna”

Pembeli : “Berapa harganya kak untuk yang warna merah maroon ini?”

Penjual : “Semua warna harganya sama kok mba, Rp 5.550.000”

Pembeli : “Waduh lumayan ya kak, harganya boleh kurang tidak kak ?”

Penjual : “Pas nya paling Rp 5.500.000 ”

Pembeli : “Bisa dikurangi lagi tidak kak?”

Penjual : “Wah tidak mba, harga segitu pas nya hhe.”

Pembeli : “Baiklah kak, saya mau laptop itu, ini uangnya”

Baca Juga : Contoh Teks Ulasan

Teks Negosiasi Antara Pengusaha & Pihak Bank

Selanjutnya sebuah negosiasi antara pengusaha dan pihak bank, disertai dengan struktur didalamnya

Berikut struktur tersirat :

  • 1-3     : Orientasi
  • 4-6     : Pengajuan
  • 7-12   : Penawaran
  • 13-16 : Persetujuan
  • 17-19 : Penutup

Pengusaha : “Selamat siang”

Pihak Bank : “Selamat siang, ada yang dapat saya bantu?”

Pengusaha : “Iya mba, saya ingin bertemu dengan kepala dibagian kredit, ada mba?”

Pihak Bank : “Oh ada pak, mari saya antar menuju kepala bagian kredit kita”

Pengusaha : “Jadi begini pak, saya berniat akan mengembangkan usaha saya, maka dengan itu saya akan mengajukan sebuah kredit”

Pihak Bank : “Berapa besar jumlah uang yang dibutuhkan agar usaha yang bapak ingin kembangkan untuk itu?

Pengusaha : “Saya butuh uang sebesar 300 juta. Bisakah saya mendapatkan pinjaman atas jumlah sebesar tersebut?

Pihak Bank : “Maaf sebelumnya pak, akan tetapi sepertinya jumlah pinjaman bapak begitu besar. Bagaimana jika pihak bank ini memberikan sebesar 200 juta?

Pengusaha : “Apakah tidak dapat lebih dari itu pak?. Saya merupakan nasabah lama di bank ini pak”

Pihak Bank : “Baiklah, bagaimana jika bapak saya beri 220 juta?”

Pengusaha : “Tolong dilebihkan lagi pak, saya begitu membutuhkan lebih banyak uang untuk mengembangkan usaha saya tersebut”

Pihak Bank : “Baiklah, maksimal bank hanya dapat memberi pinjaman sebesar 250 juta saja”

Pengusaha : “Nah okee pak, kapankah cair uangnya tersebut sehingga saya dapat segera mengambilnya?”

Pihak Bank : “Baiklah kalau bapak sudah setuju uang 250 juta tersebut, maka akan dicairkan secepatnya”

Pengusaha : “Iya saya setuju, lalu bagaimana lagi pak?”

Pihak Bank : “Pihak bank akan memberikan sebuah pelayanan terbaik terhadap konsumen”

Pengusaha : “Oke terima kasih atas kerjasamanya pak, saya permisi pak”

Pihak Bank : “Sama-sama pak, selamat siang”

Pengusaha : “Selamat siang” (Keluar dari ruang kepala bagian kredit tersebut)

Baca Juga : Contoh Teks Eksplanasi

Teks Negosiasi Tentang Kehidupan Sehari-Hari

Berikut sebuah teks negosiasi mengenai aktivitas dikehidupan sehari-harinya

Calon Penumpang : “Bang, ke Pasar Seni berapa ya?”

Tukang Ojek : “15 ribu, mas”

Calon Penumpang : “Wah kok makin hari makin mahal ya ojek, kan lokasi lumayan deket tuh disitu, 10 ribu aja gimana bang”

Tukang Ojek : “Aduh, itu malah kemurahan mas, ga bisa nutup uang bensin atuh”

Calon Penumpang : “Iya deh iya bang, bagaimana jika saya tambah 2 ribu, jadi 12 ribu ya?”

Tukang Ojek : “Ditambah 1 ribu lagi deh mas, langsung lets go.”

Calon Penumpang : “Baiklah bang, saya setuju. Segera antar saya ke pasar seni ya .”

Teks Negosiasi Tentang Lingkungan Keluarga

Berikut merupakan sebuah teks negosiasi yang telah terjadi dilingkungan keluarga, dimana terhadap bapak dan anak

Pina : “Pak, setelah lulus nanti saya ingin daftar sekolah di SMA.”

Bapak : “Mengapa lebih milih di SMA nak? Padahal, bapak menginkan kamu sekolah di SMK.”

Pina : “Alasannya apa pak, kenapa bapak ingin agar saya melanjutkannya di SMK? ”

Ayah : “Jadi begini nak, kalau kamu ambil SMK, kamu sesudah lulus bisa langsung masuk di dunia kerja nak.”

Pina : “Maka dengan begitu gampang dapat pekerjaan ya pak?”

Ayah : “Iya nak, maka nanti kamu tinggal pilih keahlian apa yang ingin kamu kembangkan deh”

Pina : ” Baiklah, kalau gitu iya deh saya setuju.”

Ayah : “Bagus lah kalau kamu setuju, nanti kita pilih bareng SMK mana yang terbaik dengan menyesuaikan keahlian yang kamu inginkan.”

Pina : “Sepertinya saya mengingkan pada jurusan hitung-hitungan begitu pak, bagaimana menurut bapak?”

Ayah : “Wah bagus itu nak, kamu dapat mengambil sebuah jurusan akuntansi, perbankan, atau lainnya”

Pina : “Saya berminat yang akuntansi deh pak”

Ayah : “Nah okee, ayah tau dimana SMK yang terkenal akuntansinya terbaik nak”

Pina : “Lalu kapan kita akan segera mengecek ke SMK tersebut pak?”

Ayah : “Sesegera mungkin nak, selesai kamu Ujian Nasional saja ya?”

Pina : “Ashiapp pak”

Baca Juga : Contoh Teks Deskripsi

Bagaimana struktur teks negosiasi ?

1. Kalimat pembukaan
2. Isi
3. Kalimat Penutup

Apa yang dimaksud teks negosiasi ?

Negosiasi merupakan suatu bentuk interaksi sosial dimana berfungsi untuk mencapai kesepakatan di antara pihak-pihak yang memiliki kepentingan yang berbeda.

Strategi apa yang terdapat pada teks negosiasi tersebut ?

1. win-win strategy (strategi menang menang)
2. win-lose strategy (strategi menang kalah)
3. lose-lose strategy (strategi kalah kalah) 

Jadi, jika adik adik siswa/i khususnya masih dalam jenjang pendidikan yang masih binggung tentang contoh teks negosiasi artikel dan lain lain, Maka makalah teks negosiasi ini sudah cukup mewakili jawaban untuk adik adik semua.

Demikianlah pembahasan artikel contoh teks negosiasi, semoga bermanfaat dan menjadi ilmu pengetahuan baru bagi para pembaca.