Majas Paradoks – Setelah pembahasan majas hiperbola pada artikel sebelumnya, kali ini kita akan membahas maajs paradoks beserta dengan hal-hal berkaitannya. Untuk itu marilah kita simak penjelasan secara rinci dibawah ini.
Pengertian
Paradoks sendiri berasal dari bahasa Yunani artinya suatu pendapat yang bertentangan. Majas ini ialah suatu kelompok pertentangan yang menyatakan dua hal yang saling berbeda. Ciri khas yang membedakan majas paradoks dengan majas pertentangan lainnya ialah dalam majas ini mengungkapkan dua hal yang saling bertentangan dalam satu kalimat namun kedua hal tersebut menyatakan suatu kebenaran.
Beberapa ahli mengatakan bahwa paradoks suatu kalimat oposisi dimana mengandung kalimat salah namun bisa juga benar. Sehingga seringkali memiliki makna mengherankan bagi lawan bicaranya. Kalimat paradoks menyembunyikan suatu kebenaran yang dapat dipertahankan.
Tujuan
Tujuan majas ini adalah untuk mengutarakan opini terhadap sesuatu yang tidak disukai, hal ini salah satu cara halus untuk menegur lawan bicara tanpa memberikan kesan lancang. Sehingga, gaya bahasa ini kebanyakan dijumpai pada media cetak seperti tabloid, majalah ataupun koran. Selain itu, majas paradoks juga digunakan sebagai menyatakan argumen.
Ciri – Ciri
Untuk majas paradoks, terdapat dua poin yang memisahkannya dari jenis majas pertentangan yang lain.
1. Dua Konteks Berbeda Dalam Satu Kalimat
Seperti didalam penjelasannya, majas ini mempunyao dua komponen yang berlawanan (berbeda), jika hanya membaca deskripsi tulisan, namun agak sulit untuk mengkategorikan suatu kalimat ke dalam majas paradoks.
Pada kalimat ini, terdapat dua kata yang bertentangan tentunya tidak memenuhi kriteria kalimat pararel, yakni panas dan dingin.
2. Dua Konteks Berbeda Mengarah Pada Satu Kebenaran
Agar dapat membentuk sebuah kalimat menggunakan majas paradoks, bukan berarti penulis hanya perlu memasangkan dua kata saja yang memiliki arti bertentangan. Syarat berikutnya adalah keselarasan kombinasi kata untuk merujuk ke suatu arti kebenaran yang sama.
Dua kata bertentangan ialah kesepian dan kerumunan. Walaupun sekilas kedua kata ini tidak saling mendukung, tetapi ada satu arti yang dapat diambil yaitu : berada di tengah kerumunan orang tidak juga membuat semua orang merasa memiliki teman.
Contoh Penggunaan
Pada kegiatan sehari-hari tanpa disadari kita dapat menemukan kalimat-kalimat yang mengandung majas paradoks. Kalimat-kalimat opini, argumen ataupun pernyataan biasanya menggunakan majas ini. Berikut beberapa contoh kalimat yang mengandung majas paradoks didalam kehidupan sehari-hari :
Contoh 1 :
- Kenaikan dollar berimbas pada penurunan kesejahteraan rakyat.
- Meski cuaca panas tapi pikiran harus tetap dingin.
- Di tengah-tengahy terpaan angin puting beliung hatinya tetap tenang.
- Kesungguhannya mencapai cita-cita membuat ia lupa akan sakit yang ia rasakan.
- Usianya memang sudah tua namun semangatnya tak kalah dengan kaum muda.
- Tokonya ramai dikunjungai banyak konsumen namum keuntungannya masih sepi.
- Setelah sekian lama jomblo tidak membuat laki-laki itu kesepian.
- Telinganya telah tuli terhadap teriakan-teriakan rakyat.
- Tubuhnya yang renta tak menyurutkan.
- Gemerlap dunia game yang ia lakukan tak membuat ia lepas dari rasa kesendirian.
- Majunya teknologi berdampak pada penurunan moral dan nilai sosial dalam masyarakat.
- Cinta tulusku tak bisa membuatnya setia padaku.
- Pikiran harus tetap dingin meski cuaca begitu panas.
- Mirna masih sangat muda, namun pola pikirnya sangat dewasa.
- Situs jejaring sosial akan mendekatkan orang-orang yang jauh, tapi berdampak menjauhkan orang-orang yang dekat.
Contoh 2 :
- Meski mukanya sangat menyeramkan namun hatinya sangat indah.
- Tidak jadi menikah meski sudah sangat lama berpacaran.
- Penurunan dollar meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat.
- Meski kakek sudah tua, tapi jiwa mudanya masih melekat hingga kini.
- Meski kita salah, namun kita juga melakukan hal yang benar.
- Walau ia hidup serba kesusahan, ia tetap senantiasa merasa cukup dan bersyukur atas apa yang Maha Kuasa berikan.
- Sikap baiknya saat ini memiliki maksud dan tujuan yang buruk.
- Meski parasnya cantik, ia tetap saja belum memiliki pasangan.
- Meski kini sudah larut malam, aku tetap tak mengantuk.
- Fisiknya memang sempurna, namun pribadi dan tingkahnya sangat cacat.
- Aku bahagia melihatmu menderita.
- Situasi setegang ini, namun dia tetap terlihat tenang.
- Ketakutannya justru membuat dia lebih berani.
- Nada terlihat sangat baik dihadapan umum, tapi aslinya dia begitu jahat.
- Jarak ke kota itu memang sangat jauh tetapi akan menjadi dekat jika menggunakan pesawat.
Contoh 3 :
- Suami itu menepati janji pada Istrinya namun ia mengingkari kewajiban.
- Keberaniannya dalam meringkus pencuri memang harus di berikan apresiasi karena warga sudah tidak ketakutan.
- Nini memang malang ketika kecelakaan itu namun ia sangat beruntung karena yang menolongnya saat ini menjadi istrinya.
- Tidak bermaksud mencaci maki namun kesungguhanmu memang layak dipuji.
- Kejujuran pemuda itu selalu membuatnya dibohongi kawannya.
- Meski Nisa rajin menabung tetapi uang tabungannya selalu habis.
- Buku itu memang sangat tebal namun tidak berkualitas.
- Pesawat itu mengalami kecelakaan parah tetapi semua penumpangnya selamat.
- Meskipun badannya sehat namun pikirannya sedang sakit.
- Menunggumu pulang memang sangat lama tetapi mengapa perjumpaan kita terlalu cepat.
- Anak itu sangat malas tetapi dia rajin ke masjid.
- Meskipun aku kalah dalam lomba tetapi aku telah memenangi hatimu.
- Pak Riko adalah orang kaya yang miskin hati.
- Kekuatan Ade sebagai binaragawan selalu melemahkan hati wanita.
- Putri merupakan anak yang bodoh tetapi iatidak mudah dibodohi.
Contoh 4 :
- Ria adalah salah satu gadis cantik yang buruk hatinya.
- Harga BBM meningkat menyebabkan penurunan daya beli masyarakat.
- Kecantikan yang ia miliki tak membuat ia kunjung menikah.
- Dia gadis yang setia tapi ia selalu dikhianati.
- Walaupun tampak banyak jerawat, Mina sebetulnya adalah wanita yang cantik.
- Walau galak, Ulfa sebetulnya adalah sosok yang penuh pengertian.
- Adi malah membeli motor baru padahal ia sedang terlilit hutang.
- Akbar adalah pria yang tangguh meski dari luar jiwanya terlihat rapuh.
- Keceriaan di dunia maya sering kali berbanding terbalik keadaan di dunia nyata.
- Femi memang cantik sekali, meski sebenarnya hatinya busuk.
- Kekayaan malah membuat Anggi bersikap penuh kesederhanaan.
Demikianlah pembahasan artikel kali ini, semoga bermanfaat dan menjadi ilmu pengetahuan baru bagi para pembaca.
Baca juga artikel lainnya :